|
C © updated 23062005 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
► e-ti/pr |
|
|
Nama:
Letjen (Purn) Dr (HC) H Mashudi
Lahir:
Cibatu, Garut, 11 September 1920
Meninggal:
Jakarta, 22 Juni 2005 (RSPAD Gatot Subroto Jakarta)
Dimakamkan:
TMP Cikutra, Bandung, 23 Juni 2005
Agama:
Islam
Isteri:
Ny Yetty Rochyati
Anak:
Dua orang
Pendidikan:
Technische Hogeschool, Bandung
Jabatan:
- Gubernur Jawa Barat (1960-1970)
- Wakil Ketua MPRS (1966-1972)
- Ketua Majelis Pembimbing Pramuka Jawa Barat (1960-1970)
- Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jabar (1974)
- Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka (1974-1978)
- Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka (1978-1993)
- Anggota DPA (1978-1983)
- Anggota MPR (1992-1997)
Penghargaan:
- Bintang Maha Putra dari Pemerintah RI
- Bronze of World, dari Organisasi Pramuka Seluruh Dunia (WOSM)
Alamat Rumah Keluarga:
Jln. Ir. H. Juanda 115 Bandung |
|
|
|
|
|
|
Mashudi (1920-2005)
Jenderal Pramuka dan Pendidikan
Letjen TNI (Purn) H Mashudi, mantan Gubernur Jawa Barat (1960-1970)
dan mantan Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka (1978-1993),
meninggal dunia ) Rabu 22 Juni 2005 pukul 11.10 WIB di RSPAD Gatot
Subroto, Jakarta. Jenazah tokoh Pramuka kelahiran Garut 11 September
1920, itu dikebumikan Kamis 23 Juni 2005 pukul 10.00 WIB di Taman Makam
Pahlawan Cikutra, Bandung, Jawa Barat.
Sesepuh masyarakat Jawa Barat yang pernah menjabat Wakil Ketua MPRS
(1966-1970) itu pada 19 Juni 2005 berangkat dari Bandung menuju Jakarta
untuk menghadiri pemilihan Rektor Universitas Pendidikan Indonesia
(UPI). Namun, di tengah perjalanan ia mengalami serangan jantung dan
dilarikan ke RS PMI Bogor. Karena kondisinya tidak membaik, kemudian
Selasa (21/6) dibawa ke RSPAD. Namun tidak tertolong dan meninggal dunia
dalam usia 86 tahun.
Kemudian, jenazahnya dalam peti jenazah yang diselimuti bendera merah
putih dibawa ke rumah duka di Jln. Ir. H. Juanda 115 Bandung dengan
pengawalan militer, Rabu (22/6)
Dia seorang tokoh yang aktif dalam dunia kepanduan. Lulusan Technische
Hogeschool, Bandung, itu dikenal sangat dekat di hati anak-anak muda.
Dia telah aktif dalam jabatan struktural Gerakan Pramuka sejak 1961,
sebagai Ketua Majelis Pembimbing Pramuka Jawa Barat, tatkala dia
menjabat Gubernur Jabar (1960-1970).
Dia pun sempat menjabat Wakil Ketua MPRS (1967-1972). Kemudian 1974,
dipercaya menjadi Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jabar dan
ditunjuk menjadi Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka. Lalu sempat
menjabat Pjs Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka menggantikan Sarbini
(1974-1978. Dalam Munas Gerakan Pramuka di Bukit Tinggi, Sumatera Barat,
1978, dia terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka
hingga 1993.
Mashudi, ayah dua anak dari hasil perkawinannya dengan Ny Yetty
Rochyati, ini seorang tokoh yang sangat peduli pada pendidikan. Tokoh
yang sangat disiplin ini antara lain berjasa besar kepada UPI. Dia
menjadi dewan penyantun UPI selama puluhan tahun. Bahkan, dalam keadaan
sakit, dia berusaha untuk ikut dalam pemilihan rektor UPI.
Dia selalau berpesan agar berpikir untuk masa depan! Menurutnya,
orang akan cepat pikun jika selalu berpikir masa lalu. Prinsip hidup
anak keenam dari 11 bersaudara pun sederhana. Prinsip itu dia terima
dari ayahnya, Masdan Nataatmadja, yang selalu menekankan tidak akan
mewariskan harta, tetapi akan mewariskan ilmu kepada anak-anaknya. ►e-ti/tsl
*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)
|
|