|
C © updated 04112004 |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
► e-ti/tempo |
|
|
Nama:
Letjen TNI (Purn) Bibit Waluyo
Lahir:
0
Jabatan:
Pangkostrad ke-27
Karier:
Pangdam IV Diponegoro dan Pangdam Jaya
|
|
|
|
|
|
|
Letjen TNI (Purn) Bibit Waluyo
Pangkostrad ke-27
Dia Panglima Komando Cadangan Strategis
Angkatan Darat (Pangkostrad) ke-27. Mantan Pangdam IV Diponegoro dan
Pangdam Jaya, ini pensiun sejak 28 September 2004 dengan pangkat dan
jabatan militer terakhir Letnan Jenderal TNI AD dan Pangkostrad. Dia
digantikan
Letjen TNI Hadi Waluyo.
Upacara sertijab
digelar di lapangan terbuka Markas Kostrad, Jalan Medan Merdeka Timur,
Jakarta, pukul 16.00 Rabu 3 November 2004. Upacara yang diwarnai hujan deras itu dipimpin langsung oleh KSAD
Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu yang sempat dirangkap jabatan Pangkostrad
sejak Bibit Waluyo pensiun.
Sepanjang 1961 hingga 2004, jabatan Pangkostrad, antara lain, pernah
disandang oleh Mayjen TNI Soeharto (1 Maret 1961-2 Desember 1965). Umar Wirahadikusumah, Kemal Idris, Makmun Murod, Himawan
Soetanto, Wiyogo Atmodarminto, Rudini, Soeripto, Wiranto, Prabowo Subianto,
Johny Lumintang, Djamari Chaniago, Djadja Suparman, Agus Wirahadikusumah,
Ryamizard Ryacudu, Bibit Waluyo dan Hadi Waluyo.
Pensiun
Meski belum ada pejabat yang akan menggantikan, Panglima Komando
Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat Letnan Jenderal Bibit Waluyo
menyerahkan tongkat jabatannya kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD)
Jenderal Ryamizard Ryacudu, Selasa, 28 September 2004. Untuk sementara,
jabatan itu diserahkan ke KSAD, sedangkan pelaksana tugas harian
Pangksotrad dijalankan Kepala Staf Kostrad.
Ryamizard menolak anggapan bahwa serah terima jabatan (sertijab)
Pangkostrad itu sebagai hal yang bernuansa politisyang berhubungan dengan
pergantian presiden.
Menurut Ryamizard tidak langsung ditunjuknya pejabat baru untuk mengisi
kekosongan posisi Pangkostrad atau tidak diperpanjangnya jabatan Letnan
Jenderal Bibit Waluyo hanya masalah teknis. Bibit sudah pensiun sehingga
tidak boleh diperpanjang.
Bibit Waluyo juga menyatakan hal senada. Dia membantah kosongnya
jabatan Pangkostrad terkait dengan adanya rivalitas internal di tubuh TNI.
Ia menyatakan, proses penyerahan tugas dan tanggung jawab Pangkostrad yang
dilakukan dirinya pada KSAD Jenderal Ryamizard Ryacudu sah dan benar. ►tsl
*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)
|
|