A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
:: Beranda :: Berita :: Profesi :: Politisi :: Pejabat :: Pengusaha :: Pemuka :: Selebriti :: Aneka ::
  H O M E
 ► Home
 ► Biografi
 ► Versi Majalah
 ► Berita
 ► Buku
 ► Galeri
  P R O F E S I
 ► Seniman
 ► Politisi
 ► Majalah TI
     ► MTI Khusus
 ► Nusantara
 ► Search
 ► Poling Tokoh
 ► Selamat HUT
 ► Pernikahan
 ► In Memoriam
 ► Redaksi
 ► Buku Tamu
 

 
  C © updated 07122008  
   
  ► e-ti/pdat.co.id  
  BIODATA
Nama:
Ridwan Saidi
Lahir:
Jakarta, 2 Juli 1942
Agama:
Islam
Isteri:
Yahma Wisnani
Anak:
Dua orang

Pendidikan:
- SR Tamansari, Jakarta (1955)
- SMPN II, Jakarta (1959)
- SMAN I Budi Utomo, Jakarta (1962)
- Fakultas Publistik, Universitas Padjadjaran (tidak selesai), 1962-1963
- Fakultas Hukum dan Ilmu Pengetahuan Kemasyarakatan (sekarang FISIP), Universitas Indonesia, 1963-1976

Karir:
- Kepala Staf Batalion Soeprapto Resimen Mahasiswa Arief Rahman Hakim, 1966
- Sekretaris Jendral Persatuan Mahasiswa Islam Asia Tenggara, 1973-1975
- Ketua KNPI (1973-1978)
- Ketua Umum PB HMI, 1974-1976
- Anggota DPR Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, 1977-1982 dan 1982-1987
- Wakil Ketua Komisi APBN, 1977-1982
- Wakil Ketua Komisi X, 1982-1987
- Ketua Umum Partai Masyumi Baru, 1995-2003
- Ketua Steering Comittee Kongres Kebudayaan, 2003
- Direktur Eksekutif Indonesia Democracy Watch
- Ketua Komite Waspada Komunisme

Karya Penerbitan:
- Golkar Pascapemilu 1992, 1993
- Anak Betawi Diburu Intel Yahudi, 1996
- Profil Orang Betawi: Asal muasal, kebudayaan, dan adat istiadatnya, 1997
- Status Piagam Jakarta: Tinjauan hukum dan sejarah, 2007

Kegiatan Lain:
- White House Conference on Youth, Colorado, Amerika Serikat, 1971
- Australia-Indonesia Dialogue, Canberra, Australia, 1981
- International Parliament Union Conference, Manila, Filipina, 1982
- ASEAN Parliament Conference, Singapura, 1983
- Muktamar Rakyat Islam se-Dunia, Irak, 1993
- Babylonian Cultural Festival, Irak, 1994

Alamat Rumah:
Jalan Burung Merak II/31, Blok N-3, Bintaro Jaya, Jakarta Selatan

 
 
     
 
RIDWAN SAIDI HOME

 

Ridwan Saidi

Politisi dan Budayawan Betawi


Ridwan Saidi, pria kelahiran Jakarta, 2 Juli 1942, ini seorang politisi dan budaywan Betawi. Lulusan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia ini mantan Ketua Umum PB HMI, 1974-1976 dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) periode 1977-1987.

 

Saat menjadi anggota DPR, mantan Ketua KNPI (1973-1978), ini hanya memiliki sebuah skuter Bajaj. Namun, ia lebih senang naik bis dan hidup hanya dari gajinya.

 

Semasa mahasiswa, pernah dua setengah tahun berhenti kuliah. Hanya memiliki celana dua potong, yang satunya malah sobek. Sebelum menyelesaikan pendidikan di FISIP UI, ia pernas studi di Fakultas Publistik, Universitas Padjadjaran 1962-1963namun tidak selesai. Semasa mahasiswa aktif sebagai  Kepala Staf Batalion Soeprapto Resimen Mahasiswa Arief Rahman Hakim (1966), Sekretaris Jendral Persatuan Mahasiswa Islam Asia Tenggara (1973-1975) dan Ketua Umum PB HMI (1974-1976).

 

Kemudian, ia menjadi Anggota DPR Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, 1977-1982 dan 1982-1987 serta menjadi Wakil Ketua Komisi APBN, 1977-1982 dan Wakil Ketua Komisi X, 1982-1987. Lalu, ia menjadi Ketua Umum Partai Masyumi Baru, 1995-2003.


Budayawan Betawi yang pernah belajar melukis dari bekas teman SMP-nya, Sutradara Ali Shahab ini menjadi Ketua Steering Comittee Kongres Kebudayaan, 2003. Di samping itu aktif sebagai Direktur Eksekutif Indonesia Democracy Watch dan Ketua Komite Waspada Komunisme.
 

Suami dari Yahma Wisnani ini juga seorang penulis produktif. Selain menulis di berbagai media massa, ia telah menerbitakn beberapa karyanya, antara lain: Golkar Pascapemilu 1992, 1993; Anak Betawi Diburu Intel Yahudi, 1996; Profil Orang Betawi: Asal muasal, kebudayaan, dan adat istiadatnya, 1997; Status Piagam Jakarta: Tinjauan hukum dan sejarah, 2007.

Kegiatan lain yang pernah dilakukan dan diikuti penggemar musik dan sastra ini antara lain: White House Conference on Youth, Colorado, Amerika Serikat, 1971;  Australia-Indonesia Dialogue, Canberra, Australia, 1981; International Parliament Union Conference, Manila, Filipina, 1982; ASEAN Parliament Conference, Singapura, 1983; Muktamar Rakyat Islam se-Dunia, Irak, 1993;  Babylonian Cultural Festival, Irak, 1994.

 

Dari sumber Pusat Data dan Analisa Tempo bahwa yang merancang dan membuat lambang baru Partai Persatuan Pembangunan (PPP) -- berbentuk bintang sudut lima -- ternyata Ridwan Saidi. Menurut Ridwan, mantan Ketua Departemen Organisasi & Pemilu DPP PPP, ini proses pembuatannya hanya satu hari. Tetapi proses pengendapannya yang lama.

 

Ridwan berasal dari keluarga sederhana. Ayahnya dulu pegawai negeri yang hidup pas- pasan. Masa prasekolah dilaluinya di madrasah, yang para ustadnya diberi wewenang menghukum anak didik yang nakal.

 

Ia penggemar seni, terutama sastra dan musik. ''Saya senang jazz. Pertunjukan Tjok Sinsu sapai Jack Lesmana selalu saya tonton,'' ujarnya. Dari Wisnani, istrinya, yang asal Minang, Ridwan kini ayah sejumlah anak. Wisnani dulu juga aktivis HMI, lulusan Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam UI. ►TokohIndonesia.com
 

 

 

         

Welcome

This site is currently under construction. Please check back at a later time.